Isuzu MU-X terlalu PD melawan Pajero Dakar dan Fortuner

Pas istirahat siang SF “setengah” diculik untuk nganter seorang kenalan ke PRJ untuk liat mobil baru katanya.. SF tau teman ini dari dulu galau ingin upgrade Panther Adventurenya dengan SUV yang kelasnya diatasnya. Padahal panthernya masih tergolong mulus… bahkan dulu SF sempat menaksirnya…

Sampai disana karena doi pengguna panther langsung menuju stan isuzu untuk melihat penampakan MU-X yang tergolong baru masuk Indo… Harga ternyata 425jt . Diatas ekspektasi nih….
OK deh… kita mengharapkan ada nilai lebih yang ditawarkan mobil baru ini…. pertama liat tenaganya… 136ps lumayan, fitur biasa khas isuzu… nothing special… knop di doortrim juga ga istimewa, sama seperti taruna SF dulu. Yang lumayan kompartemen AC di baris ke dua dan ketiga yang menyatu dengan atap… ga njendul berupa kotakan melebar seperti mobil SUV/MPV. Jok lumayan mewah karena dibalut kulit… sektor kemudi juga lumayan dengan adanya kontrol audio disebelah kiri dan  tapi SF kurang sreg dengan material door trim berkulit jeruk yang terlihat kusam… jadi mengurangi kesan mewah…
Sedikit ada ketidak puasan dari rekan SF yang melihat secara langsung mobil incaran utamanya… harga menjadi penjegal utamanya.

Selanjutnya kita langsung menuju stan mitsubishi untuk membandingkan dengan pajero Dakar 4×2 at. Harganya memang lebih mahal Rp. 458jt tapi eitttss tunggu dulu… mitsubishi mengadakan diskon 30-40 juta pada pameran kali ini (ada kemungkinan diskon hingga akhir tahun) sehingga jatuhnya sekitar 418-428jt… blm lagi bonus variasi serta voucher belanja 5 jt yang ditawarkan sales… disini rekan SF keheranan… kok bisa lebih murah dari MU-X. Jok sama-sama kulit… sama-sama triptonic..

tapi Pajero menawarkan kelebihan dibanding MU-X yang utama powernya yang menyentuh 178ps yang bikin MU-X menjadi inferior, kelebihan lain interior berkesan lebih mewah, serta adanya sunroof yang makin bikin rekan SF makin lupa sama isuzu MU-X, belum lagi headlamp proyektor dengan HID dan auto leveling, dan audio yang kata salesnya sudah disertai dengan power amplifier… 

Next sebagai pembanding ketiga kami menuju stan toyota dengan fortuner. Sebenarnya mobil ini secara interior juga ga jauh dibanding pajero.. tapi power yang hanya 140ps, transmisi matic (bukan triptonic), ketiadaan sunroof, jok berbahan fabric bikin rekan SF sedikit mengabaikan pilihan fortuner…

Hmmm… agak berani juga isuzu memposisikan MU-X head to head dengan pajero dan fortuner…. brand isuzu dikenal kurang “mewah” dibanding mitsubishi dan toyota, under powered, interior kurang mewah tapi harga setara dengan pesaingya… sepertinya penjualannya akan susah moncer….

Pajero Dakar….. kapan ya….? 🙂
Eh ya iseng nanya ke salesnya pajak tahunan pajero sekitar 5jtan  🙂 ga sido wis

Review singkat diatas bukan oleh murni pengamat otomotif, tapi dari sudut pandang SF sendiri yang tergolong awam didunia roda 4. Isuzu kudu aware mengenai hal ini karena banyak calon buyernya adalah orang awam… yang mungkin ada yang sependapat dengan SF.  Give more value added with less price.. lawannya adalah toyota dan mitsubishi yang punya reputasi baik di SUV premium